Peringatan Kemerdekaan RI ke-79: Peluncuran Galeri Seni Luar Ruang Terbesar Indonesia dengan 79 Karya Seniman
KUNINGAN,-
Peringatan
Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 ini memotivasi pelaku ekonomi
kreatif, khususnya di bidang seni visual dan media luar ruang. Dalam rangka
merayakan momen tersebut, JICAF (Jakarta Illustration & Creative Arts Fair)
dan AMLI (Asosiasi Media Luargriya Indonesia) meluncurkan galeri seni luar ruang
terbesar di Indonesia. Salah satu karya yang dipamerkan adalah "The
Traveler," karya Azhar Natsir Ahdiyat, S.Pd., M.Ds. (Ajay Ahdiyat), dosen
Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Ilmu Komputer Universitas
Kuningan (Uniku).
Pameran
ini menampilkan 79 karya seni visual Indonesia di ruang publik, didukung oleh
asosiasi industri dan pemilik media luar ruang. Pada acara peluncuran, sebuah
video kompilasi menampilkan semua karya tersebut diputar serentak pada pukul
17:08 WIB selama 45 detik untuk memperingati kemerdekaan Indonesia. Video ini
disiarkan di layar LED dan media luar ruang di lokasi-lokasi ikonik Jakarta,
seperti Bundaran Hotel Indonesia, Jalan Sudirman, Thamrin, dan stasiun MRT,
serta di berbagai tempat di seluruh Indonesia.
Seniman
yang berpartisipasi mencakup nama-nama seperti Abenk Alter, Agil8, Antonio
Reinhard, Aosoora, Ardhira Putra, Arris Aprillo, Arya Mularama, Atmos, Bethania
Brigitta, Carrot is Wortel, Ceyza Amera, Chenny Aviana, Crackthetoy, Dean
Ananta, Dudu, Ega Mawardani, Elicia Edijanto, Ferroza Carl, Fetradanu,
Firology, GULA, Gusde Sidhi, Henky Jaya Dinata, Imelda Adams, Isha Hening,
Jeanifer Youngky, Josep Tri Ronggo, Juki, Kathox, Kathrin Honesta, Kemas Acil,
Kevin Varian, Kong Andri, Liunic, M. Fatchurofi, Maryam Nisa, Mirfak Prabowo,
Mochtar Sarman, Muhammad Iqbal, Nabila Adani, Nadya Noor, NIKOJUTSU, Nugraha
Pratama, OLI, Owi Liunic, Pinot, Popomangun, Precious Junkz, RA Katamsi, Rajaya
Yogaswara, Rensi Ardinta, Rezza Rainaldy, Rizal Ulum, Royes, rubahitam, Rukmunal
Hakim, Sanchia Hamidjaja, sarkodit, Serotonnin, Sheila Rooswitha Putri, SIGIT
EZRA, Skudeye, Stereoflow, Subjekt Zero, Tahilalats, Tanya Eirena Yeru, Thy
Atelier, TUTU, ugiio, Varsam Kurnia, Wanda Almira, Wickana, Winny Astrini,
Wulang Sunu, Yasmin Daud, Ykha Amelz, Yoel Kristiandi, dan Yudit Halim.
Siaran
serentak ini menandai perayaan seni yang unik dan belum pernah terjadi
sebelumnya.
“Dengan
menampilkan karya 79 seniman di layar LED di landmark Jakarta, kami bertujuan
mendekatkan seni kepada publik dan membawa kreativitas ke ruang publik,” kata
Yoga Prathama, Direktur Program JICAF.
Ahmad
Mahendra, Direktur Film, Musik, dan Media di Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, menambahkan, “Kerja sama ini menunjukkan apresiasi kami terhadap
seni Indonesia, memperkuat identitas nasional, dan melestarikan warisan budaya.
Seni yang dipamerkan di lokasi strategis ini menghubungkan budaya kontemporer
dengan masa depan yang lebih kreatif.”
F.
Bernadi, Ketua AMLI Indonesia, menyatakan bahwa inisiatif ini menggabungkan
kreativitas seniman dan teknologi LED luar ruang untuk menciptakan perayaan
kemerdekaan yang menarik dan bermakna. Dia juga menekankan pentingnya memulai
perjalanan menuju Indonesia Emas 2045 dengan membangun komunitas kreatif dan
kolaborasi yang kuat. (Aden)
Komentar
Posting Komentar